Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai Golkar Lamhot Sinaga, mengajak para mahasiswa agar selalu peka dengan permasalahan bangsa dengan tantangan global yang semakin berat. Hal itu disampaikannya saat melakukan diskusi dan silaturahmi dengan BEM Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang, Banten, Jumat (22/7/2022). Lamhot mencontohkan, di bidang pertanian kondisi pangan tanah air mayoritas impor, karena menurutnya lulusan dalam negeri mayoritas tidak mau membidangi pertanian.

"Ke depan lulusan pertanian diharapkan menjadi tokoh tokoh pangan nasional yang bisa membawa negara ini menjadi produsen pangan," kata Lamhot dalam keterangan yang diterima, Sabtu (23/7/2022). Begitu juga untuk lulusan teknik dan lainnya, di bidang teknologi, yakni misalnya isu Paris Agreement. "Kita bergerak menuju energi baru terbarukan, sampai tahun 2050 kita transisi energi menuju net zero emisi. Untuk itu ke depan masih sangat dibutuhkan karya karya mahasiswa untuk bangsa, termasuk untuk mengelola sumber daya alam kita," ujar Lamhot.

"Termasuk isu BBM, contoh selama ini BBM tidak tepat sasaran. Makanya saya termasuk salah satu yang setuju dengan aplikasi MyPertamina ini," lanjutnya. Lebih lanjut, Ketua DPP Partai Golkar ini menyampaikan mahasiswa Untirta harus bisa memanfaatkan fasilitas yang dimiliki kampus, sehingga menjadi motivasi untuk berprestasi. "Saya bisa menjadi anggota DPR saat ini karena saya lulusan Untirta, dan saya tidak melupakan background saya. Saya dididik di kampus ini," ucapnya.

Usai diskusi, Lamhot mengajak pengurus BEM Untirta ngobrol di warung kopi. Lamhot berujar hal itu dilakukannya sekaligus bernostalgia saat mahasiswa Dia juga mengajak para mahasiswa agar tidak percaya informasi hoaks di luar, agar tidak mudah ditunggangi kepentingan segelintir kelompok.

Diskusi dan Silaturahmi ini dihadiri Wakil Rektor Suherna, Alumni Untirta Amin Rohani dan seluruh Pengurus BEM Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.